Lukisan Hati

Mengapa disaat sebentar lagi menjalani kehidupan baru Masih saja memberi kepalsuan harapan pada yang lain Seolah mengisyaratkan sesuatu, benarkah kamu bahagia? Atau hanya menjalani sesuatu berdasarkan bukan keinginanmu Sesungguhnya siapa yang kamu cinta…? Dia yang saat ini menjadi pilihan, atau seseorang lain diluar sana yang sudah sejak lama Bagaimana mungkin kamu bisa melakukan hal besar Jika dalam hatimu saja masih bimbang Jujurlah dengan dirimu dan coba tanyakan Siapa yang kini menempati posisi pemilik hati Jangan sampai salah memutuskan dan menyesal Karena lebih baik sekarang daripada menyembunyikan di pandangan Hati bisa merasakannya….bisa melihat lebih nyata ketimbang mata Perasaan itu masih ada, mungkin hanya tak bisa terbaca Andai dari awal kamu mau mengutarakan yang sebenarnya Mungkin saat ini pernah ada cerita indah Waktu….memang hanya waktu yang mampu menjawab Segala Tanya yang selama i

Mungkin moment dan kebersamaan yang memberatkan Membuat kaki sulit tuk segera berjalan Sejujurnya masih ada hati yang ingin bertahan Namun pilihan tak mungkin terhindarkan Jika saja dari awal memang ada kesadaran Pentingnya ikatan emosional dibanding jabatan Jika saja dari awal sudah dipahami Mungkin tak kan terjadi perpisahan lagi Semoga menjadi pembelajaran berharga Akan sebuah kehilangan yang disengaja Perlahan dan pasti semua menjauh pergi Menyisakan penyesalan yang mungkin tak terobati Orang-orang handal yang selama ini berdiri setia Melakukan banyak hal untuk kepentingan bersama Kini terabaikan seolah tak dihargai Membuatnya memutuskan untuk segera mengangkat kaki Memang kalian saat ini punya kewenangan Tapi sadarkah jika itu tak kan berarti Saat penopang di bawah kaki yang bersandar Tiba-tiba menghilang, menjauh dan tak kembali

Seberapa kuat manusia menahan sakitnya Akan ada masanya dia harus menangis Ketika rasa tak mampu lagi ditahan Ada waktunya dia harus melupakan Ini bukan tentang siapa yang benar Melainkan kenyataan siapa yang pantas disandang Jika cinta itu memang milik semua Maka hanya akan ada dua pilihan tuk menjawab Jika cinta memang satu untuk selamanya Biarkan dia memilih dan menemukan rumahnya Setidaknya dalam cinta tak ada kata memaksa Dalam cinta hanya berjanji tuk bahagia dan bukan duka Cinta itu antara dua insan, bukan salah satu yang mengikat Cinta itu indah, jika tanpa sebuah kebohongan Hargailah ketika cinta masih menjadi milikmu Karena ketika cinta itu menjauh, dia akan segera mencari gantinya

Ini mungkin bagian dari pengalaman hidup saya, mencoba memahami, mengerti dan meyakini akan sebuah kata yaitu "CINTA". Banyak pria hadir, namun saya tidak yakin diantara mereka itu membawa cinta. Mengapa saya berkata demikian, karena yang saya lihat dan sepengetahuan saya, mereka hanya ingin menjalani hubungan tanpa ada komitmen nyata. Memang bukan semuanya, ada beberapa yang serius membangun komitmen ke jenjang yang lebih tinggi, tapi mungkin belum berjodoh sehingga belum terealisasi hingga saat ini. Kemungkinan lain yang saya cerna adalah, saat itu yang hadir dalam perasaan kami bukan cinta. Hanya sebuah rasa baru yang dapat dikatakan sebagai "suka''. Kini perlahan saya mulai memahami apa itu cinta. Bukan hanya rasa sendiri melainkan bersama, bukan hanya usaha disatu sisi tapi usaha keduanya, bukan untuk mencari kebenaran sendiri melainkan kesalahan bersama dan bukan untuk sekedar menjalankan tanpa merasakan arti yang sebenarnya. Seperti kutipan Mario Teg

Belakangan ini saya banyak membaca artikel yang menceritakan tentang tindakan pelecehan seksual, mulai dari kasus sodomi yang berakhir mutilasi hingga kasus perkosaan yang dilakukan terhadap anak dibawah umur. Agak miris membacanya, tapi inilah faktanya. Bahkan ada ponakan yang dicabuli oleh pamannya sendiri selama 7 tahun mulai dari dia SD hingga sekarang, dan menyebabkan dia hamil, selain itu ditengarai mengidap penyakit kelamin dan kanker rahim. Sungguh bejaat bukan kelakuan orang-orang itu yang tega merusak masa depan orang lain terlebih kerabatnya sendiri. Terkadang saya bertanya dalam hati, apa sih yang ada di pikiran mereka hingga tega melakukan hal bejat tersebut. Bahkan yang terbaru pemerkosaan terhadap gadis dibawah umur yang dilakukan disebuah mobil travel di Surabaya, Seorang ibu yang tega lacurkan anaknya sendiri ke4 pria demi hanya untuk mendapatkan uang sebesar Rp20.000-Rp 50.000, Seorang gadis ABG yang berkenalan dengan napi di facebook lalu diperkosa disebuah toil