Lukisan Hati

Apa yang Anda pikirkan tentang cinta tak semuanya benar. Memang terkadang cinta mampu membuat siapapun yang merasakannya bahagia, namun kadang pula cinta tak selamanya mengisyaratkan kata penuh makna. Sebagian orang sangat mengagungkan cinta, bahkan ada yang rela memberi segalanya yang mengatasnamakan cinta. Agak bodoh menurut saya karena yang saya tahu cinta itu tak pernah bersyarat, cinta tak pernah memaksa. Ada hal penting yang saya maknai dari cinta yaitu pengorbanan. Memang seolah mudah mengatakan tentang pengorbanan tanpa tahu arti dan bagaimana cara melakukannya. Namun cinta selalu mengajarkan untuk berkorban tanpa mengharap balasan jika ketulusan mendasarinya.         Beberapa teman sering curhat kepada saya tentang masalah percintaan mereka. Diantara cerita yang mereka sampaikan, ada beberapa kisah yang menarik untuk saya pahami. Tentang cinta yang telah lama mengisi hati namun harus berlalu demi sebuah rasa baru yang lebih menghiasi. Sebenarnya tidak ada yang salah

Saat aku menemukanmu Kuyakini benar sebuah pilihan hati Membangun asa tuk hidup bersama Meski ada halangan berarti Bertahun menjalani dengan kasih Seolah tak terpisah dan berpisah Membuat janji tuk saling melengkapi Berharap mimpi yang terjaga dikeheningan malam terjadi Aku mengerti jika kita tak sama Namun bukan tak bisa menyatu Jurang saja mampu dilewati dengan jembatan Lalu mengapa kita tak mencoba menaklukannya Tak ada yang salah dengan cinta Juga dengan rasa yang ku miliki Namun haruskah ku lepaskan sebuah harapan Hanya karena tak ada kesempatan Inginnya menangis dan bersandar Meluapkan emosi agar lebih tegar Cinta sejati hanya bertahan untuk masa yang tlah lalu Dan aku masih menunggu tuk sebuah keajaiban Kasih ini mungkin tlah usai Namun tidak dengan kenangan yang ku punya Hadirmu mampu memberi warna indah Meski kini hanya warna kelabu yang tertinggal Jika ini benar cinta.... Jika Tuhan saja memberi jawaban untuk setiap tanya Jika jalan sudah ada d

Heyy wanita..... Engkau diciptakan begitu menarik dan sempurna Dengan segala keindahan fisik maupun jiwa  Mampu membuat pria dengan mudah jatuh cinta Heyy wanita....... Kelembutanmu mampu memukau dunia Kehangatanmu membuat tenang yang mendekapnya Kesucianmu sungguh berharga bagi pemiliknya Heyy wanita..... Sadarkah engkau bagaimana pria yang mencintaimu Bagaimana ia mampu membuatmu nyaman disisimu Yang terpenting mampu menjagamu layaknya intan permata Heyy wanita..... Sudah sepantasnya kau memberi pada yang tepat Mencintai untuk yang mencintai sepenuh jiwa Mengikhlaskan hati untuk sang pemilik raga Heyy wanita..... Jangan dengan mudah menyerahkan segalanya Menerima janji palsu yang hanya ucapan semata Tanpa pembuktian pasti yang membuatmu kecewa Heyy wanita.... Siapakah mereka yang mengatasnamakan cinta Hanya untuk mendapatkan kepuasan belaka Lalu menjadikanmu seolah tak berguna Ketika mereka berlalu tanpa makna Heyy wanita.... Simpanlah selalu permata y

Entah apa yang salah dengan pribadiku Hingga kini belum menemukan tambatan hati Yang mampu membuat cerita penuh warna Mengisi kekosongan disaat sepi melanda Bukan tak ada yang coba mendekati Cuma aku menahan diri untuk tak menyakiti Jika sedari awal ku sadari Bahwa perbedaan akan selalu membayangi Memang benar Tuhan itu sama Dan Tujuan yang diajarkan pun tak jauh berbeda Namun aku tak mampu untuk merubah semua Ketika takdir sudah ditulis dan nyatanya tak mungkin merangkai kisah Saat ini hanya kepasrahan yang mampu kulakukan Menunggu waktu tepat sampai “dia” datang Hingga dapat ku katakan dengan lantang “He is my soulmate and he is thr right person yang Tuhan berikan”

Aku tidak pernah tahu pasti apa itu cinta Sebuah rasa yang katanya indah dan penuh makna Aku juga tak begitu paham dengan cinta Karena sebuah kata mampu mengungkap cerita Cinta…. Tak hanya bahagia yang ditawarkan olehnya Namun ada kecewa diantara rasa Ada air mata yang akan selalu menetes Juga luka jika tak mampu bertahan Cinta….. Bak cerita kehidupan yang harus selalu dilakoni Tak selalu berakhir indah dengan sebuah asa Ada sakit yang harus dipersiapkan saatnya Sehingga tak bertahan saat pergi menjauh Cinta……. Bukankah ini harusnya dipertahankan Karena sebuah pengorbanan untuk mendapatkannya Namun kini banyak yang tak lagi berarti Ketika ada yang lain mencoba masuk dan mengganti

Setelah tiba di pemberhentian pertama/post pertama, kami sempat memejamkan mata sesaat sebelum menuju kawah pananjakan atau yang sering dikenal sebagai tempat melihat matahari terbit (sunrise). Setelah melewati post pertama, kami melanjutkan dengan menggunakan mobil jeep yang telah disewa. Supir jeep tersebut masih muda dan mungkin usianya jauh dibanding gue tapi hebatnya dia sudah menikah dan punya anak satu. Sedangkan gue, boro2 nikah...pacar aja belum pasti....hahahhaaa..curcooll cynn.... Back to story ,,, kami pun bergegas menuju lokasi pertama yaitu bukit pananjakan. Sayangnya karena musim liburan, bukit pananjakan sudah penuh sesak dengan turis domestik lainnya. Karena lokasinya penuh, supir jeep kami menyarankan untuk melihat sunrise dibukit cinta saja, tidak jauh dari bukit pananjakan. Karena hari masih terlalu pagi, si supir menyuruh kami menunggu beberapa saat didalam mobil hingga waktu menunjukkan pukul 05.00 WIB. Setelah tepat pukul 05.00 WIB, kami melanjutkan perjal

Sebenarnya sie kemarin gue udah sempet nyicil tulisan yang part 2 nya, cuma berhubung mati lampu dikantor jadi ya tulisan gue ilang semua gara2 gak disimpan. Oke...no problem, let's writting the story again.. Setelah puas bermain air di Balekambang, kami melanjutkan perjalanan. Rencananya kami akan ke Jatimpark 2 cuma kata drivernya bilang "mba, kalo mau ke Jatimpark 2 itu harus dari pagi biar puas berkelilingnya" dan kami pun menuruti si driver. Kami urungkan niat kami kesana, dan sebagai gantinya si driver mengajak kami ke sebuah Masjid di daerah Turen. Masjid ini disebut masjid ajaib karena arsitektur bangunan yang unik, lantai yang hampir semuanya berisikan marmer, tidak adanya pungutan biaya apapun di tempat ini dan pembangunan masjid yang seolah tak terlihat nyata namun terpampang megah bak istana (aseiiikk daahh bahasa guee...hihiii) . Kami pun langsung berkeliling dengan dianter supir kami tersebut. Dari lantai dasarnya saja sudah megah, apalagi lantai2

Perjalanan ini memang impian gue dari beberapa bulan lalu. Gue bisa melepaskan penat sejenak dan menyenangkan diri sendiri selama beberapa hari. Sejak 2 bulan sebelumnya, gue sudah hunting tiket kereta untuk trip gue kali ini. Akhirnya gue dapat tiket yang gue inginkan. My first destination is Malang. Tiket seharga Rp 240.000/org dengan Kereta Ekonomi AC Majapahit menuju Malang. Perjalanan dimulai pada Jumat, 23 Mei 2014 jam 15.15 WIB di Stasiun Pasar Senen, Jakarta. Di Gerbong 2 nomor 15A dan 15B, gue bersama sepupu menikmati perjalanan ini menuju Malang. Jika tidak terlambat, jarak tempuh Jakarta-Malang sekitar 16 jam. Gue tiba di Satasiun Malang Baru jam 07.34 WIB keesokan harinya. Setiba di Malang, gue langsung bergegas mencari sarapan. Dan menu yang ditawarkan adalah nasi rawon warung pojok. Sepertinya agak menggoda,, langsung saja gue dan sepupu on the way ke TKP. Ternyata disana banyak anak gunung yang akan mendaki Semeru dan Bromo. Emang siihhh di gerbong gue tadi hampi