Perihal Kisahku...

Entah apa yang salah dariku, hingga kini aku belum juga menemukan pasangan yang tepat. Bukan bermaksud menjadi pemilih, namun hanya tak ingin salah memilih. Saat teman-teman seusiaku sudah menikah bahkan ada yang sudah memiliki anak, justru aku masih bertahan dengan kesendirian ini. Memang aku mengakui bahwa aku pernah melakukan kesalahan dengan membiarkan orang yang mencintaiku selama bertahun-tahun pergi. Tapi aku mempunyai alasan tersendiri untuk itu, "yaachh....kami berdiri diatas perbedaan". Sekuat apapun kami mencoba, toh..pada akhirnya kami tetap akan terpisah. Aku salah pernah memberi harapan pada pria itu, bahkan terkadang aku tak berpikir klo nantinya ini hanya membuang waktu dan semakin menyakitkan saja.

Disaat umurku yang kurasa sudah matang, kini aku menginginkan pendamping yang "SEIMAN". Bukan hanya sekedar fisik tapi juga kematangan iman. Dia harus mampu membawaku lebih baik di jalanMU. Tapi sepertinya untuk itu aku harus lebih bersabar, karena tak mudah mendapatkannya. Terlebih aku seorang wanita yang mencoba mempertahankan apa yang kuyakini dari sejak ku dilahirkan. Sebisa mungkin aku akan tetap berdiri dijalan ini, meski tak ku pungkiri bahwa banyak kerikil dan godaan sering menghampiri. I'm single now...itulah status aku sekarang, tapi jangan salah yaa...bukan berarti sebelumnya aku tidak pernah mengukir kisah indah tentang cinta. Cintaku dengan pasangan di masa lalu memang tak pernah bertahan lama. Namun sekalinya lama, itu pun dengan yang berbeda keyakinan. Aku menganggapnya sebagai ujian dalam cintaku, dan selalu mengambil pelajaran dari setiap kisah yang ku mainkan.

Sempat beberapa kali aku membuka diri dan berkenalan dengan pria baru. Namun mereka ternyata hanya ingin bersenang-senang semata tanpa cinta. Maaf....aku tak bisa, aku tak mau, aku bukan wanita yang merelakan segalanya hanya untuk kesenangan sesaat. Dan aku pikir kalian telah membuang waktu kalian karena ingin bermain-main denganku. Kadang aku merasa seperti tak berharga. Mengapa belum ada pria yang mampu mengukuhkan cintanya untukku. Apa mungkin aku tak layak untuk bahagia...?? atau aku tak pantas untuk mereka yang punya cinta..?? Tapi rasa-rasanya aku seolah tak bersyukur dengan diriku. Aku seolah menyalahkan atas takdir cintaku. Dan nyatanya ini "SALAH". Aku tak boleh seperti ini, ini hanya akan membuat sang Empunya hidup marah. Seharusnya aku mampu menarik kesimpulan dari setiap perjalanan yang ku lalui, dari setiap masalah yang ku hadapi.

Saat ini mungkin Tuhan ingin menunjukkan bahwa aku masih mampu menjalani semua sendiri, masih ingin lebih memanfaatkan waktu dengan keluargaku, dan masih menikmati kesendirianku dengan teman-temanku. Sesungguhnya Tuhan lebih tahu apa yang aku butuhkan ketimbang memberikan apa yang aku inginkan.Aku memiliki alur cerita yang berbeda dengan mereka, mungkin karena itulah yang membuat aku istimewa sehingga Tuhan tidak dengan mudahnya memberikan restu untukku bertemu dengan DIA. Saat ini, Tuhan sedang menyeleksi semua kandidat untuk mendapatkan yang paling tepat. Dan ketika sudah dirasa cukup waktu untuk penyeleksian, maka saat itu juga Tuhan akan segera mempertemukanku denganmu........